PEMBAHASAN SOAL UN 2016/2017 BAHASA
INDONESIA SMP/MTS
MENGUBAH TEKS KE BENTUK LAIN
MENGUBAH TEKS KE BENTUK LAIN
Pembahasan
Soal tersebut menanyakan teks lain yang
sepadan dengan teks awal . Jika dikaitkan dengan kisi-kisi UN 2017/2018, soal
tersebut termasuk ke dalam ruang lingkup materi menulis terbatas level kognitif
penalaran. Kompetensi yang diuji adalah mengubah teks ke bentuk lain.
Mengubah teks adalah kegiatan yang
dilakukan untuk mengubah suatu teks menjadi bentuk teks yang lain. Arti kata sepadan
mempunyai nilai (ukuran, arti, efek, dan sebagainya) yang sama; sebanding
(dengan); seimbang (dengan); (http://kbbi.kata.web.id/sepadan-dng/).
Teks bentuk lain yang isi pokok
informasinya sebanding (sepadan) dengan teks soal adalah teks pada pilihan
jawaban A. Kedua teks sama-sama berisi informasi mengenai udara yang mengandung
zat lenguas yang berubah menjadi awan dan jenis awan yang disebut dengan
halimun. Awan halimun adalah awan yang menyentuh permukaan bumi.
RINGKASAN MATERI
MENGUBAH TEKS KE BENTUK LAIN
Mengubah teks ke bentuk lain disebut
juga mengonversikan teks. Kata mengonversikan memiliki arti mengubah atau
menukar. Kata mengonversikan berasal dari kata dasar konversi yang memiliki
arti perubahan dari satu bentuk (rupa,
dan sebagainya) ke bentuk (rupa, dan sebagainya) yang lain; (https://kbbi.web.id/konversi)
Sebuah teks dapat diubah atau dikonversi
menjadi bentuk teks yang lain. Misalnya saja dari sebuah teks eksplanasi dapat teks
prosedur. Teks cerita dapat diubah ke dalam teks drama. Pengubahan teks ke
bentuk teks lain haruslah mempertahankan kesamaan isi meskipun strukturnya
berbeda.
Contoh pengubahan teks cerita ke bentuk
teks drama
Teks 1 : bentuk cerita
Teks 1 : bentuk cerita
Pahlawan cilik Bu Aisah adalah anak yang
luar biasa. Bintang namanya. Berharap ia akan terang seperti bintang, terang
dengan cahayanya sendiri, itulah harapan akan namanya. Dan kini ia telah
menjadi penerang untuk keluarganya.
”Bintang sedang apa di situ, mari
masuk!!!” sambil menepuk pundak anak tersebut. ”aku tak mau belajar.” dengan
logat khas bataknya.
”Belajar itu untuk kau juga nantinya..
biar kelak kau bisa membaca, menghitung, jadi jika kau kaya nanti tidak ditipu
orang.”
(Jendela Cerita Menembus Mimpi, Via
Lusinia)
Teks 2: Drama
Bu Aisah : (sambil
menepuk pundak Bintang) ”Bintang! Sedang apa di situ? Mari masuk!”
Bintang :
(dengan logat bataknya) ”Aku tak
mau belajar!”
Bu Aisah : ”Belajar itu
untuk kau juga nantinya. Biar kelak kau bisa membaca, menghitung, jadi jika kau
kaya nanti tidak ditipu orang.”
CONTOH MENGUBAH TEKS DRAMA KE BENTUK CERPEN
CONTOH MENGUBAH TEKS DRAMA KE BENTUK CERPEN
Bacalah teks
drama berikut!
Mata pelajaran
yang sedang diujikan adalah Matematika. Semua murid terlihat kebingungan dan
kewalahan melihat soalnya. Terjadilah percakapan antara lima sekawan, Adi,
Budi, Banu, Sita, dan Dini.
Banu: Din, aku
minta jawaban soal nomor 5 dan 6!
Dini: A dan C.
Sita: Kalau soal
nomor 10, 11, dan 15 jawabannya apa Ban?
Banu: 10 A, 11
D, nomor 15 aku belum
Adi: Huss,
jangan kencang-kencang nanti gurunya dengar!
Sita: Soalnya
sulit sekali, masih banyak yang belum aku kerjakan.
Mereka berempat
saling mencontek seperti pelajar lainnya. Tapi tidak dengan Budi, Ia terlihat
rileks dan mengerjakan soal ujian sendiri tanpa mencontek.
Cerpen yang
sesuai dengan teks drama tersebut adalah…
A. Kelasku
sedang menghadapi ujian Matematika. Aku, Banu, Siti, Dina, dan Adi sangat
kewalahan menjawab soal-soal tersebut. Kudengar panggilan Banu kepada Dina,
“Din…soal nomor 5 dan 6 jawabnya apa?” “Ngga tau” jawab Dina, “tanya Dini
sana!”
B. Ketika ujian
Matematika berlangsung, Banu kelihatan gelisah. Matanya liar, lirik sana, lirik
sini. “Din…soal nomo 5 dan 6 apa jawabnya?” ujar Banu penuh harap. “A dan C”,
jawab Dini sedikit keras. “Ssst…jangan keras-keras dong, ntar Bu Guru dengar.
Mereka asyik contek-contekan, sementara Budi serius dengan pekerjaannya
sendiri.
C. Ujian
Matematika sedang berlangsung. Siswa kebingungan melihat soalnya. Lima sekawan,
Budi, Banu, Dini, Siti, dan Adi pun merasa kewalahan juga. “Din, jawaban soal
nomor 5 dan 6 apa?” tanya Banu memecah keheningan ruang ujian. “A dan C”, jawab
Dini. “Trus soal nomor 10, 11, 15, jawabnya apa, Ban?” tanya Sita”Nomor 10 A,
11 D, dan nomor 15 aku belum selesai”, jawab Banu. Walaupun keempat temannya
saling contek, Budi terlihat rileks dan mengerjakan sendiri soalnya tanpa
mencontek.
D. Bu Guru mengadakan
ulangan harian. Semua siswa kewalahan melihat soalnya. Begitu juga dengan Banu,
Dini, Siti, Budi, dan Adi. Mereka saling contek, termasuk juga Budi. “ Soal
nomor 5 dan 6 apa jawabnya Din,” tanya Budi. “A dan C, jawab Dini. “Terus soal
nomor 10, 11, dan 15 apa jawabnya Sit?” tanya Adi. “Sssst…jangan keras-keras!”
kata Dini, “ntar Bu Guru dengar.”
Kunci
jawab: C
Mengubah teks adalah kegiatan yang
dilakukan untuk mengubah suatu teks menjadi bentuk teks yang lain. Pengubahan
teks ke bentuk teks lain haruslah mempertahankan kesamaan isi meskipun
strukturnya berbeda.
Pengubahan bentuk teks drama tersebut ke
dalam bentuk cerpen yang tepat adalah opsi C.
Makasi infonya š
ReplyDeleteSangat membantu
ReplyDeleteMaksih,jadi lebih tau tntng mengubah teks ke bentuk lain...
ReplyDeleteAlhamdulillah, terima kasih juga
Delete