20 November 2017

KATA TIDAK BAKU DALAM TEKS

PEMBAHASAN SOAL UN 2016/2017 BAHASA INDONESIA SMK/MAK
MENGIDENTIFIKASI KATA TIDAK BAKU DALAM TEKS
KUNCI JAWABAN DAN PEMBAHASAN
Kunci Jawaban: D
Pembahasan
Soal tersebut menanyakan kata tidak baku dalam teks. Jika dikaitkan dengan kisi-kisi soal UN 2017/2018 termasuk ke dalam ruang lingkup menyunting kata, kalimat, dan paragraf level kognitif pengetahuan dan pemahaman. Kompetensi yang diuji yaitu mengidentifikasi kesalahan penggunaan kata.
Kata tidak baku adalah kata yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia atau pedoman umum ejaan bahasa Indonesia. Kata tidak baku dalam teks tersebut yaitu epektif dan kontek (opsi D).

No
Kata Tidak Baku
Kata Baku
1
epektif
efektif
2
kontek
konteks

 RINGKASAN MATERI 
Pengertian Kata Baku dan Tidak Baku
Kata baku adalah kata yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia. Sedangkan kata tidak baku adalah kata yang tidak sesuai dengan ejaan kaidah bahasa Indonesia. Kaidah bahasa Indonesia ini lebih dikenal sebagai Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. Selain itu, kamus bahasa Indonesia juga menjadi salah satu rujukan dalam penentuan baku atau tidaknya suatu kata.
Kata baku sering digunakan pada kalimat resmi ataupun percakapan resmi, misalnya pada pidato atau ketika berbicara kepada orang yang lebih dihormati. Kata tidak baku lebih sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, misalnya dengan teman atau anggota keluarga. Kata tidak baku dapat dikenali salah satunya dari penulisannya.
Fungsi Kata Baku dan Tidak Baku
Kata baku bukan hanya ditujukan agar pembicaraan atau penulisan menjadi lebih resmi, akan tetapi terdapat fungsi lain. Fungsi kata baku dalam bahasa antara lain:
1. Pemersatu
Pemakaian kata baku penting diterapkan di seluruh wilayah Indonesia yang berupa kepulauan. Hal ini dapat membuat bahasa menjadi salah satu alat pemersatu beragam kelompok. Kekhasan dialek bahasa pada masing-masing kelompok dapat dipersatukan dengan bahasa baku sehingga menjadi satu kesatuan masyarakat bahasa Indonesia.
2. Pemberi kekhasan
Penggunaan bahasa baku menjadi pembeda dari bahasa yang lain. Dengan itu penerapan kata atau bahasa baku dapat memperkuat rasa kepribadian nasional masyarakat Indoensia.
3. Pembawa Wibawa
Penggunaan kata baku dalam bahasa Indonesia dapat memperlihatkan kewibawaan masyarakat Indonesia itu sendiri. Masyarakat yang bertutur kata dengan baik dan benar akan memperoleh wibawa dan kehormatan di mata orang lain. Dan pada akhirnya dapat membuat orang lain kagum atas bahasa Indonesia.
4. Kerangka Acuan
Kaidah dalam penggunaan kata baku menjadi tolak ukur tentang benar atau tidaknya pemakaian dan penerapan bahasa seseorang.
Fungsi kata baku lebih berkaitan dengan urusan yang berkaitan dengan bangsa, sedangkan kata tidak baku mempunyai fungsi dalam area yang lebih kecil. Kata tidak baku berfungsi dalam menciptakan kenyamanan, keakraban, dan suasana santai ketika bercengkerama atau berkomunikasi dengan keluarga dan teman.
Ciri-Ciri Kata Baku dan Tidak Baku
Beberapa penentuan kata baku dapat dilihat dari ciri-cirinya. Ciri ciri kata baku antara lain:

1.        Kata baku tidak dapat berubah setiap saat
2.        Tidak terpengaruh bahasa daerah
3.        Bukan bahasa percakapan sehari-hari
4.        Tidak terpengaruh bahasa asing
5.        Penggunaan kata baku sesuai dengan konteks di dalam kalimat
6.        Kata baku tidak mempunyai arti yang rancu
7.        Kata baku tidak mengandung arti pleonasme (lebih dari apa yang diperlukan)
8.        Pemakaian imbuhan pada kata baku secara eksplisit

            Ciri-ciri kata tidak baku antara lain:

1.        Dapat terpengaruh bahasa daerah atau bahasa asing
2.        Terpengaruh oleh perkembangan zaman
3.        Digunakan pada percakapan santai
4.        Dapat dibuat oleh siapa saja sesuai keinginannya (http://dosenbahasa.com/ciri-ciri-kata-baku-dan-tidak-baku)
3 (Tiga) Trik Agar Anda Menguasai Kata Baku
Menguasai kata baku tidak bisa dalam satu malam. Untuk itu, 3 (tiga) trik di bawah ini dapat membantu Anda menguasainya.
1. Hafal sedikit demi sedikit
Mulai sekarang, hafal sedikit demi sedikit kata baku yang tertera pada tabel di atas atau di buku Pedoman Ejaan Umum Bahasa Indonesia yang Anda miliki. Misalnya, Anda menghafal 1-2 kata baku setiap harinya.
2. Gunakan sesering mungkin
Saat Anda menulis di media apa pun (misalnya Facebook dan WhatsApp), gunakan kata baku. Jangan malu dibilang orang serius. Jangan pula takut disebut pamer kepintaran. Pokoknya, gunakan kata-kata tersebut sesering mungkin dalam kehidupan sehari-hari Anda.

3. Cek menggunakan KBBI online
Saat sedang menulis, mungkin Anda lupa satu atau lebih kata baku. Tandai kata tersebut (misalnya dengan highlight kuning) dan lanjutkan menulis.
Setelah selesai menulis, kunjungi Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam Jaringan (KBBI online) untuk mengecek kata tersebut. Jika tautan di atas susah diakses, coba http://kbbi.web.id/.
(http://www.tipsmenulisbuku.com/kata-baku/)
CONTOH KATA BAKU DAN TIDAK BAKU  
Kata baku            kata tidak baku 
Apotek                  Apotik
Fitnah                    Pitnah
Silakan                  Silahkan
Cenderamata      Cinderamata
Telur                      Telor
Nasihat                 Nasehat
Lembap                Lembab
Aktif                      Aktip
Teknik                   Tehnik
Antena                  Antene
Anugerah             Anugrah
Harfiah                 Harafiah
Jadwal                  Jadual
Senin                    Senen
Rabu                     Rabo, Rebo
Jum’at                  Jummat
Tidak                    Enggak
Demi apa             Miapa
Serius                   Ciyus
Sontek                  Contek
Berbicara             Ngomong, Ngobrol
Dengan                 Sama
Efektif                   Efektiv
Zaman                  Jaman
Memikir               Pikirin
Menemukan        Nemu
Melihat                 Liyat
Membuat            Bikin
Berkata               Bilang
Datang                Dateng
Debit                   Debet
Karier                  Karir
Telepon              Telefon
Kaus                    Kaos
Museum            Musium
Dekret                Dekrit
Terampil            Trampil
Desain                Disain
Deskripsi            Diskripsi
Nonton               Tonton
Menoleh            Menengok
Dengar                Denger
Bus                      Bis
Saraf                   Sarap
Antri                   Antre
Bosan                 Bosen
Pusing                Pening
Definisi               Difinisi
Di rumah           Dirumah
Sportif               Sportip
Bidik                  Keker
Tanam              Tanem
Kempis             Kempes
Pasif                 Pasip
Pahit                 Pait
Asam                Asem
Teman              Temen
Sahabat            Sohib
Kencang           Kenceng
Cedera              Cidera
Ingat                  Inget
Terkilir               Keseleo
Asas                    Azas
Menyeret          Menseret
Takut                  Ngeri
Pensil                 Pinsil
Negeri                Negri
Atmosfer           Atmosfir
Praktek              Praktik
Angkat               Tenteng
Hijau                    Ijo
Tenang                Kalem
Kacau                   Kaco
Ngasal                  Ngaco
Bundar                 Bunder
Formal                  Formil
Film                       Pelem
Episode                 Episod
Risleting                 Resleting
Aktivitas                 Aktifitas
Asap                        Asep
Atlet                         Atlit
Anda                       Ente, anda
Analisis                   Analisa
Andal                      Handal
Tangkap                  Tangkep
Detail                       Detil
Februari                   Pebruari
Hakikat                     Hakekat
Izasah                       Ijasah
Kompleks                 Komplex

Kualitas                     Kwalitas
Merek                        Merk
Penasihat                  Penasehat
Peduli                        Perduli
Risiko                         Resiko
Putri                           Puteri
Putra                          Putera
Surga                         Sorga
Mengubah                Merubah
Saya                           Gue
Lari                             Kabur

Diagnosis                  Diagnosa
Cendekiawan           Cendikiwan
Ekstra                        Extra
Gizi                            Giji
Dengar                     Denger

Kencang                   Kebut
Imbau                     Himbau
Cabai                      Cabe
Sholat                     Shalat
Salam                     Salim
Istri                         Isteri
Kuantitatif            Kwantitatif
Kualitas                 Kwalitas
Lubang                  Lobang
Maaf                      Ma’af
Masjid                   Mesjid
Cepat                    Gesit
Mulia                    Mulya
Paham                  Faham
Paspor                  Pasport
Sekadar                Sekedar
Terlajur                 Telanjur
Wujud                  Ujud
Sampai                 Sampe
Subjek                   Subyek
Objek                     Obyek
Teknologi              Tehnologi
Telantar                 Terlantar
Serius                    Srius
(http://www.kelasindonesia.com/2015/04/pengertian-dan-ratusan-contoh-kata-baku-dan-tidak-baku.html)

1 comment: